POLHUKAM.ID - Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang kembali dilaporkan ke Bareskrim Polri atas kasus dugaan penistaan agama. Laporan tersebut dilayangkan Pendiri Negara Islam Indonesia (NII) Crisis Center Ken Setiawan.
Ken menyebut, laporannya telah diterima dan terregistrasi dengan Nomor: LP/B/169/VI/2023/SPKT/BARESKRIM POLRI tertanggal 27 Juni 2023.
Dalam laporannya, ia mempersangkakan Panji dengan Pasal 156 A KUHP tentang Penistaan Agama.
"Kita berharap ini bisa menghentikan langkah Panji Gumilang dalam hal menzalimi masyarakat dengan menyebarkan paham sesat negara islam Indonesia," kata Ken di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (27/6/2023).
Ken membeberkan, salah satu pernyataan Panji Gumilang yang dinilainya mengandung unsur dugaan penistaan agama yakni 'Alquran bukan firman Tuhan'.
"Panji Gumilang mengatakan bahwa Alquran itu bukan wahyu ilahi, tetapi perkataan Nabi Muhammad. Ini yang diduga merupakan penyesatan," ujarnya.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur