"Area pencarian dari lokasi kita kurang lebih 12 mil dari titik terakhir korban ditemukan. Korban selamat memberikan informasi bahwa dua orang yang tersisa masih mengapung menggunakan jigen, namun terpisah karena derasnya arus di luar, sehingga mereka tidak bisa bersama-sama," ujar pernyataan resmi Basarnas.
Baca Juga: Mantan Bos PS Mojokerto Putra Vigit Waluyo Tersangka Pengaturan Skor Liga 2, Keuntungan Finansial Mencapai Rp 100 Juta
Saat ini, tim gabungan masih intensif melakukan pencarian terhadap dua korban yang masih belum ditemukan. Untuk memudahkan operasi pencarian, tim gabungan membuka pos terpadu di Pelabuhan Mamuju, Sulawesi Barat. Fran Morkan, juru bicara Basarnas, menyampaikan bahwa upaya pencarian terus dilakukan dengan harapan dapat menemukan dua korban yang masih hilang dalam kecelakaan kapal ini.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: mojokerto.jatimnetwork.com
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur