Ditolaknya Ustaz Abdul Somad (UAS) oleh Singapura masih terus diangkat oleh sejumlah pihak. Para simpatisan Abdul Somad dalam beberapa narasi yang kerap dijumpai di media sosial tidak jarang menganggap bahwa Singapura sangat anti Islam dan membenci ulama.
Mengenai narasi ini, salah satu pengisi acara di kanal Yutube Cokro TV angkat yakni Guntur Romli angkat suara.
Romli menganggap bahwa tudingan Singapura anti terhadap Islam tidaklah tepat. Romli mengungkit nama Presiden Singapura yang mana diketahui seorang muslimah.
“Bagaimana mungkin sebuah negara kalau benci Islam bisa punya Presiden seorang muslimah yang sangat taat,” ujar Romli dikutip dari Cokro TV, Senin (30/5/22).
Baca Juga: Rocky Gerung Bahas Jejak Bisnis di Balik Isu Toleransi Sampai Singgung Keras Cokro TV, Simak!
Romli juga menyinggung beberapa ulama lainnya yang mana “berlabuh” ke Singapura dengan aman dan bisa melaksanakan kegiatan dakwah mereka.
Nama tersebut antara lain Syekh Al Azhar Prof. Dr Ahmad Tayyib.
“Pada tahun 2018 Pemerintah Singapura mengundang secara resmi Syekh Al Azhar Prof. Dr Ahmad Tayyib melalui MUIS (Majelis Ugama Islam Singapura).
Menurut Romli, Syekh Al Azhar diterima dan disambut langsung oleh pemerintah Singapura dengan baik tanpa adanya masalah.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Pesawat Saudi Airlines Bawa 442 Jemaah Haji Asal Jakarta Diancam Bom, Mendarat Darurat di Sumatera Utara
Presiden Prabowo Putuskan Aceh Pemilik Sah 4 Pulau yang Diklaim Sumut
10 Bisnis yang Cepat Menghasilkan Uang dengan Modal Kecil
Harga Fantastis Bros Irwan Mussry di Pernikahan Al Ghazali, Anne Avantie Sampai Grogi saat Menyematkannya