polhukam.id - Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief menegaskan target pasangan Prabowo Gibran menang satu putaran bukan hal yang memaksa.
Andi Arief mengatakan kemenangan Prabowo Gibran dalam satu putaran didasarkan pada data.
Melalui akun media sosial X @Andirief mendasarkan keyakinan Prabowo Gibran menang satu putaran dari hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia.
Dalam survei yang dilakukan 23-24 Desember 2023 Indikator Politik Indonesia melakukan survei elektabilitas pasangan capres cawapres dengan simulasi head to head.
Dalam simulasi pertama antara Anies Muhaimin melawan Prabowo Gibran. Anies Muhaimin 27,2 persen dan Prabowo Gibran 58,9 persen. Sisanya tidak menjawab atau tidak tahu
Prabowo Gibran kembali unggul pada simulasi kedua. Prabowo Gibran dibangka 58,2 persen sedangkan Ganjar Mahfud 28,4 persen dan sisanya tidak menjawab atau tidak tahu.
"Jadi untuk apa putaran kedua? Simulasi itulah dasar argumen kuat berbasis data yang tersedia. Bukan soal memaksakan," katanya dikutip Kamis, 4 Januari 2024.
Andi menegaskan data dan angka dalam survei tersebut tersaji dalam per hari ini.
"Itulah penjelasan per hari ini dari data yang ada," imbuhnya.
Diketahui terdapat tiga pasang calon di Pemilu 2024. Pasangan nomor 1 adalah Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan nomor 2. Sedangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD meruoakan paslom nomor 3.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: paradapos.com
Artikel Terkait
Kawasan Rumah Ahmad Sahroni Diserang Kelompok Bersenjata Tajam, Dua Warga Jadi Korban
Link Video Guru SMK Rejotangan Viral di Tiktok, Kepergok Berduaan di Kamar Kos
Jenderal Dihina, Jawara Ini Gertak Hercules: Lu Pikir Orang Betawi Takut, Enggak! Ati-ati Lo, Jangan Merasa Paling Hebat
Aksi Hari Buruh di Bandung, Massa Rusak hingga Bakar Mobil Polisi