Asalkan, pemerintah bisa segera menyikat sejumlah penghambat investasi, Luhut yakin ratusan ribu loker bakal tercipta ketika aturan dan izin di KITB bisa dipercepat.
Ia juga menyinggung soal penyelesaian masalah analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) yang menjadi salah satu faktor penting.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga menekankan pentingnya akselerasi KITB. Ia mengatakan kawasan tersebut menjadi perhatian bersama.
"(KIT) Batang itu akan dijadikan pilot project juga untuk investasi dari China, dan ini sudah dibahas pada saat Bapak Presiden (Prabowo) ke China," ungkap Airlangga.
Industri tekstil di tanah air tampak tengah berdarah-darah sejak beberapa tahun belakangan.
Sepi orderan sampai gempuran barang impor ilegal membuat sejumlah pabrik tekstil dan garmen tak kuat bertahan.
Sebut saja Sritex grup yang akhirnya tutup total per 1 Maret 2025. Ada sekitar 11.025 buruh yang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
PHK ini tersebar di empat anak usaha Sritex. Ada PT Sri Rejeki Isman Tbk di Sukoharjo, PT Primayudha Mandirijaya di Boyolali, serta PT Sinar Pantja Djaja dan PT Bitratex Industries di Semarang.
Sumber: CNN
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur