“Dalam keheningan jiwa, ruh dan raga, saya punya firasat Pak Jokowi sudah siap dan sadar akan segera meninggalkan dunia (wujud fisik) dalam waktu dekat,” lanjutnya.
Menurut Heru, penyakit yang mungkin sedang dialami oleh Jokowi bukanlah semata-mata gangguan medis, melainkan fenomena spiritual yang menjadi bagian dari komunikasi pribadi dengan Tuhannya.
“Pak Jokowi akan pasrah sebagai bagian ritual akhir hayatnya dan saya berkeyakinan menolak untuk diobati secara medis apa yang saat ini sedang dialami,” katanya.
Heru menyebut bahwa Jokowi sedang menjalani proses penebusan total atas semua tugas dan kesalahan selama hidup, termasuk sebagai pejabat publik dan kepala rumah tangga.
“Pak Jokowi tersadarkan dan akhirnya memutuskan untuk membuat kesepakatan diri baik fisik, ruh dan juga jiwanya melakukan penebusan total,” ungkapnya.
“Tanpa kata dan tindakan fisik, saat ini Jokowi sadar dan menunaikan kewajibannya untuk melanjutkan perjalanan kehidupan di alam lain,” tandasnya.
Ketua Kagama Cirebon Raya ini bilang, meskipun tidak sedikit yang tidak senang dengan kepemimpinan Jokowi, namun tidak ada salahnya memberikan doa kepada Presiden dua periode tersebut.
"Kita hanya bisa selain saja berdoa untuk Pak Jokowi agar Tuhan sekali lagi memberikan mandat terbaik dalam fase kehidupan dunia lain. Amin," kuncinya.
Sumber: Fajar
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara