POLHUKAM.ID - Pengamat politik, Rocky Gerung turut menanggapi soal adanya pertemuan antara mantan Presiden Jokowi dengan Ustaz Abu Bakar Ba'asyir di Solo, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
Menurut analisisnya, kehadirah Abu Bakar Ba'asyir menjadi bentuk kecemasan Jokowi.
Rocky pun mengaitkan kunjungan Ba'asyir itu sebagai upaya Jokowi seolah masih mendapatkan dukungan dari luar partai politik.
Pernyataan itu disampaikan oleh Rocky Gerung dalam siniar yang tayang kanal Youtube, Hendri Satrio Official pada Kamis (2/10/2025).
Analisis itu disampaikan Rocky terkait pengaruh Jokowi yang kian sirna selepas lengser dari jabatan presiden dan didepak dari PDI Perjuangan pasca Pilpres 2024 lalu.
"Pak Jokowi dalam kecemasan, dia hari-hari ini dia memerlukan semacam backup kultural kira-kira begitu. Kalau backup politik sudah enggak punya dia (Jokowi) kan," ujar Rocky dilihat pada Kamis.
Maksud istilah backup kultural yang disampaikan Rocky terkait sosok Ba'asyir yang masih memiliki pengaruh yang cukup besar di kalangan masyarakat muslim.
"Nah, Pak Abu Bakar Ba'asyir tentu backup kultural dari kekuatan masyarakat sipil, muslim, Islam itu aja kan," beber pendiri Tumbuh Institute itu.
Selain itu, Rocky juga menyinggung soal pesan yang disampaikan Baasyir usai bertemu empat mata di rumah pribadi Jokowi.
Menurutnya, pesan Baa'syir masih berkaitan dengan statusnya sebagai pendakwah.
"Ya pasti dong kan berpihak pada Islam artinya berpihak pada nilai-nilai keislaman, keadilan, kesejahteraan, kejujuran itu kan," ujar Rocky.
Dalam siniar tersebut, Hensa turut bertanya kepada Rocky apakah ada skenario tertentu dari Jokowi di balik pertemuannya dengan Ba'asyir.
Alih-alih menjawab dengan serius, Rocky justru berkelakar.
"Enggak ada skenario di situ. Itu cuman ya hobi kecil buat terima tamu karena enggak ada lagi tamu yang datang ke situ," ujarnya yang disambut tawa Hensa.
Sumber: Suara
Artikel Terkait
Pesan Prabowo di KRI Radjiman: Jangan Pernah Khianati Bangsa dan Rakyat!
Said Didu Semprot Hasan Nasbi Soal Penjilat: Itu Profesi Munafik, Tempatnya di Kerak Neraka!
Jokowi Beri Arahan Pengurus PSI, Jadi Ketua Dewan Pembina?
Menkeu Purbaya: Transfer Daerah Dipangkas Gegara Banyak Penyelewengan