Menurut Bima, PAN juga bakal menjadikan Kang Emil sebagai bakal capres yang diajukan dalam Koalisi Indonesia Bersatu, PAN-PPP-Golkar. Walakin, kepastian bakal capres 2024 dari koalisi itu baru ditentukan pada saat pengumuman antara akhir 2022 atau pertengahan 2023.
Bima menyebut masing-masing parpol dalam koalisi memiliki bakal calon masing-masing yang akan dikomunikasikan.
"Ya, dalam koalisi bertiga itu Kang Emil masuk bursa. (deklarasi) belum, masih tahun depan. Selain Kang Emil juga nanti ada dari tokoh Golkar, PPP, mungkin dari PAN sendiri atau tokoh-tokoh lain," beber Bima Arya. (ant/fat/jpnn)
Sumber: jpnn.com
Artikel Terkait
Ijazah Jokowi Palsu? Survei Buktikan Mayoritas Masyarakat Justru Tidak Percaya
Gibran Dinilai Cerdas & Visioner, Survei Buktikan 71% Publik Puas!
Rizal Fadillah Sebut Jokowi Tak Hafal Salam UGM, Tuduh Ijazah Palsu: Stop Tipu-tipu!
Program MBG Prabowo-Gibran: Capaian Spektakuler di Tahun Pertama!