"Saya pribadi akan menentang anda, minimal di rapat-rapat di partai saya Demokrat yang adalah pemegang 9,3 % (persen) dalam koalisi perubahan ini," lanjutnya.
Merespons cuitan itu, Yenny Wahid kemudian membalas dengan ungkapan yang lebih menohok.
Dia menegaskan, tidak pernah menyodorkan namanya menjadi bakal cawapres Anies Baswedan.
"Saya nggak pernah nyodorin diri jadi cawapres mas Anies lho. Saya cuma merespon lamaran yang datang," ungkap Yenny Wahid melalui akun Twitter pribadinya @yennywahid.
Justru, dia menyatakan dukungan kepada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk menjadi cawapres Anies Baswedan.
Bahkan secara terbuka, ia mengungkapkan saat dimintai dukungan oleh pemimpin koalisi perubahan, langsung ditolaknya.
"Justru saya mendukung Mas AHY jadi cawapres Mas Anies. Kalau situ belum apa-apa udah menolak saya, pas bossmu butuh dukungan, saya emoh lho," katanya.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Anies Bongkar Praktek Jabatan di Era Prabowo: Koneksi Lebih Penting daripada Kompetensi?
Jokowi Orang Baik: Mitos yang Mengurung Rakyat atau Realita yang Dipercaya?
Jokowi Dituding Sebagai Biang Kerok Melemahnya Penegakan Hukum di Indonesia
Ahmad Sahroni Didekati PSI? Usai Lama Tak Terdengar, Ngobrol Serius Bareng Bro Ron!