Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) itu, di posisi sekarang Anies punya peluang yang sama seperti Ganjar. Yaitu memenangkan Pilpres 2024 setelah dideklarasikan seluruh Parpol anggota KPP sejak awal 2023.
Sehingga, dosen politik Universitas Al-Azhar Indonesia itu menganggap pencalonan Anies sebagai Bacawapres Ganjar sama saja merendahkan diri seluruh pihak yang ada di dalam KPP.
"Itu kekalahan sebelum perang. Karena memperjuangkan Anies enggak bisa, eh malah jadi Cawapresnya Ganjar," tuturnya.
"Dan kalaupun skemanya jadi, belum tentu menang juga," tutup Ujang.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
DPR Kena Prank! Dana Reses Rp702 M Bikin Tak Sedih Tunjangan Rumah Dihapus
Prabowo vs Geng Solo: Momen Penegakan Hukum yang Dinanti Rakyat
Profesor Ikrar Bongkar Bahaya Legacy Jokowi: Syarat Wapres RI Hanya Lulusan SD?
Ijazah Jokowi & Gibran Dikritik Iwan Fals: Bagaimana Jika Ternyata Palsu?