Di samping alasan itu, Jamiluddin juga mendapati faktor ikut campur Nasdem dalam penentuan Cawapres Anies, yakni dengan mengajukan sejumlah nama yang dianggap cocok.
"Nasdem masih terus menambah bakal Cawapres Anies. Salah satunya Yeni Wahid. Ini artinya, Nasdem terkesan mementahkan nama Cawapres yang sudah di kantong Anies. Hal itu juga menjadi indikasi, Nasdem tidak memberi mandat sepenuhnya kepada Anies dalam menentukan Cawapres. Nasdem tampaknya tetap cawe-cawe," paparnya.
Oleh karena itu, Jamiluddin berkesimpulan, ganjalan Anies maju sebagai Capres di 2024 karena Nasdem bersikap egois, seolah memiliki kuasa menentukan Cawapres.
"Cawe-cawe Nasdem itu dapat membuat KPP tak solid. PKS dan Demokrat bisa saja tidak sabar atas cawe-cawe Nasdem," demikian Jamiluddin.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara