"Sehingga, tuduhan bahwa Anies terpaksa memilih Muhaimin Iskandar karena tekanan Surya Paloh maupun istana tidaklah benar," katanya.
Adapun terkait mundurnya Partai Demokrat dalam mendukung Anies, bagi Syahganda, tidak lebih dari emosi Susilo Bambang Yudhoyono karena ambisinya membesarkan sang anak, Agus Harimurti Yudhoyono yang juga Ketua Umum Partai Demokrat untuk mendampingi Anies.
"Untuk itu para pendukung Anies Baswedan tidak perlu khawatir, sebab nantinya Demokrat sendiri yang akan menanggung resikonya," pungkasnya.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara