Pasalnya, dunia memang sudah memasuki fase pemulihan setelah diterpa pandemi Covid-19. Akan tetapi, perang antara Rusia dan Ukraina berdampak pada kondisi pemenuhan pangan lantaran keduanya merupakan negara penghasil pangan dan energi.
Apabila krisis pangan terus berlanjut, sebagaimana yang terjadi di Sri Lanka, akan terjadi efek domino pada sektor-sektor lainnya. Berkaca pada kejadian di negeri tersebut, salah satu risiko yang akan terjadi adalah krisis politik karena munculnya demo di berbagai penjuru negeri.
"Kita harus berusaha agar krisis pangan dan energi akibat perang Ukraina dan Rusia ini dapat kita atasi, sama seperti bagaimana kita mengatasi pandemi," ujar Tito dalam kegiatan Musyarawah Nasional Khusus (Munassus) Kadin di ICE BSD, Tangerang, Kamis (23/6/2022).
Pada celah ini, Kadin memiliki peran penting, kata Tito. Sebab, Kadin merupakan organisasi pengusaha yang mengoordinasikan sebagian besar produk domestik dari sisi swasta.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid