Jaga Keberlanjutan Pulau Komodo, Jumlah Kunjungan akan Dibatasi dengan Sistem Tiket Online

- Senin, 27 Juni 2022 | 15:20 WIB
Jaga Keberlanjutan Pulau Komodo, Jumlah Kunjungan akan Dibatasi dengan Sistem Tiket Online

"Kalau mengembangkan pariwisata, tujuannya tidak hanya memuaskan hasrat wisatawan yang datang, tetapi yang kami pikirkan adalah sustainability dari Komodo itu sendiri," ujar Alue Dohong, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dalam konferensi pers di kantor KLHK, Jakarta, Senin (27/6/2022).

Berdasarkan hasil riset Tim Kajian Daya Dukung Daya Tampung Berbasis Jasa Ekosistem di Taman Nasional Komodo, teradapat tiga isu utama yang perlu menjadi perhatian ketika ingin memelihara nilai jasa ekosistem demi kelangsungan hidup Komodo, yaitu pengelolaan sampah, sistem perlindungan dan keamanan, serta tata kelola kawasan yang perlu melibatkan berbagai lembaga multisektoral.

Baca Juga: KLHK Harap Swasta Bantu Sebarkan Manfaat Ekonomi Hutan Indonesia

"Jika upaya konservasi yang ketat tidak diperkenalkan dan wisatawan tidak mulai dibatasi, kita akan melihat penurunan yang signifikan dalam nilai jasa ekosistem di Pulau Komodo dan Pulau Padar," kata Irman Firmansyah, Kepala Kajian Daya Dukung Daya Tampung Taman Nasional Komodo.

Halaman:

Komentar

Terpopuler