Ditambahkan, pihaknya ditarget untuk melakukan vaksinasi tahap pertama harus selesai pada 2 Juli 2022. Satu botol vaksin berisi 200 cc untuk diaplikasikan 100 ekor sapi.
“Sehingga targetnya satu hari memvaksin 100 ekor sapi. Karena botol vaksin yang sudah dibuka harus habis hari itu juga,” ungkapnya
Bupati Rembang Abdul Hafidz menuturkan, kedatangan vaksin PMK memberikan harapan untuk dapat menekan penyebaran penyakit tersebut. Penularan PMK sangat masif, sehingga dengan penyuntikan vaksin di desa yang masih nol kasus, diharapkan dapat memotong penyebarannya.
“Kita akan menyelesaikan vaksinasi ini dalam satu minggu. Kondisi tiap desa berbeda, yang hijau kita prioritaskan dulu,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, bupati meminta jajaran Dintanpan terjun ke lapangan, untuk memetakan kondisi sapi-sapi yang ada di masyarakat, agar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas dan sebanyak-banyaknya terkait PMK, serta vaksinasinya
Sumber: sumut.suara.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid