“Kompolnas itu hari Senin (11/7) dipanggil oleh Pak Sambo diundang ke kantornya. Hanya untuk apa? Hanya untuk nangis di depan Kompolnas,” cerita Mahfud.
Dalam ‘drama’ menangis itu, Sambo mengatakan bahwa dirinya teraniaya karena pelecehan seksual dan jika dia ada di sana dia yang akan menembak Brigadir J.
“Berarti ini ada upaya pengkondisian psikologis agar ada orang yang nanti membela menyatakan bahwa itu terdholimi,” ujar Mahfud.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid