Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD berulangkali menyatakan bahwa motif pembunuhan Brigadir Yoshua 'sensitif' dan hanya boleh didengar orang dewasa.
Baca Juga: Perbedaan Penyelidikan Kasus Yoshua Terlihat Mencolok, Komnas HAM Disorot Karena Lakukan ini: Terobsesi Banget
Mahfud MD juga menyinggung bahwa motif pembunuhan Brigadir J yang dilakukan oleh Ferdy Sambo 'berbeda' dari spekulasi publik pada umumnya.
"Ada yg berspekulasi "pelecehan" (sudah gugur), ada perselingkuhan, ada narkoba, judi, dll. Jika bukan spekulasi diatas, lalu apa?" ungkap Jhon.
Selain itu, Polri menyebutkan bahwa alasan tidak diungkapnya motif penembakan Brigadir J karena untuk menjaga perasaan, padahal saat dugaan pelecehan seksual diungkapkan.
"Perasaan siapa yg dijaga? Bukannya dulu pelecehan seksual itu disuarakan Polri sbg motif tembak menembak? Ini sekaligus menegskan, polri sudah tahu motifnya apa," ujarnya.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid