Alhamdulillah, Utang Luar Negeri RI Turun US$4,2 Miliar di Triwulan I 2022

- Kamis, 19 Mei 2022 | 21:20 WIB
Alhamdulillah, Utang Luar Negeri RI Turun US$4,2 Miliar di Triwulan I 2022

"Posisi ULN Pemerintah relatif aman dan terkendali mengingat hampir seluruh ULN memiliki tenor jangka panjang dengan pangsa mencapai 99,9% dari total ULN Pemerintah," kata Erwin.

Sementara itu, posisi ULN swasta pada triwulan I 2022 tercatat sebesar 206,4 miliar dolar AS, turun dari 206,5 miliar dolar AS pada triwulan IV 2021. Secara tahunan, ULN swasta terkontraksi 1,8% (yoy), lebih dalam dibandingkan dengan kontraksi pada triwulan sebelumnya sebesar 0,6% (yoy). Baca Juga: Singgung Utang Luar Negeri Indonesia, Rocky Gerung: Jokowi Tinggalkan Utang yang Berbahaya

Perkembangan tersebut disebabkan oleh pembayaran pinjaman luar negeri dan surat utang yang jatuh tempo selama triwulan I 2022 sehingga ULN lembaga keuangan (financial corporations) dan perusahaan bukan lembaga keuangan (nonfinancial corporations) terkontraksi masing-masing sebesar 5,1% (yoy) dan 1,0% (yoy).

"Berdasarkan sektornya, ULN swasta terbesar bersumber dari sektor jasa keuangan dan asuransi; sektor pengadaan listrik, gas, uap/air panas, dan udara dingin; sektor industri pengolahan; serta sektor pertambangan dan penggalian, dengan pangsa mencapai 76,6% dari total ULN swasta. ULN tersebut tetap didominasi oleh ULN jangka panjang dengan pangsa mencapai 76,0% terhadap total ULN swasta," ucap Erwin.

Dia bilang, struktur ULN Indonesia tetap sehat, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya. ULN Indonesia pada triwulan I 2022 tetap terkendali, tercermin dari rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang tetap terjaga di kisaran 33,7%, menurun dibandingkan dengan rasio pada triwulan sebelumnya sebesar 35,0%.

"Selain itu, struktur ULN Indonesia tetap sehat, ditunjukkan oleh ULN Indonesia yang tetap didominasi oleh ULN berjangka panjang, dengan pangsa mencapai 87,9% dari total ULN," tutupnya.

Sumber: genpi.co

Halaman:

Komentar