Alexander Marwata menyebut KPK tak takut dinilai politis dalam menangani kasus tersebut.
Terkait hal tersebut, salah satu warganet Twitter dengan nama pengguna @Syarman59 turut menanggapinya. Syarman mengatakan bahwa seharusnya jika memang benar-benar bersih tidak melakukan korupsi, tidak perlu merasa khawatir.
Baca Juga: Jreng! NasDem Resmi Umumkan Anies Baswedan Capres, Denny Siregar Bongkar Siasat Surya Paloh: Paling Jagonya Manuver, Diikat Dulu...
Syarman juga menyebutkan bahwa kasus Formula E itu sudah diproses sedari tahun 2021.
"Kalau tak Korupsi tak perlu Risih. Kasus Formula E ini sudah di proses sejak 2021, bukan gara2 Capres," ujar Syarman melalui akun Twitter pribadi miliknya, Rabu (5/10).
Lanjut, Syarman juga mengatakan bahwa KPK juga memiliki alat bukti yang cukup dan bukan kriminalisasi.
"Yang pasti @KPK_RI akan mentersangkakan Anies Baswedan berdasarkan alat bukti yg cukup, bukan Kriminalisasi. #BravoKPK," tandasnya.
Sementara itu, Alexander Marwata bahkan menegaskan bahwa tidak ada hal yang membuatnya takut dinilai politis.
"Apakah tidak takut kasus ini dipaksakan? Kenapa harus takut?" ungkap Alexander Marwata, dikutip dari Detik.
Baca Juga: Harga Mati! PSI Tak Akan Koalisi dengan Parpol yang Usung Anies Baswedan Jadi Capres 2024, Eh.. Yan Harahap Justru Bikin PSI Mati Kutu
Alexander Marwata juga menegaskan KPK bertindak sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Menurutnya, KPK tak terpengaruh rumor terkait politisasi atau kriminalisasi dalam penanganan kasus Formula E.
"Kami hanya bicara tentang hukum, tidak terpengaruh oleh politisasi atau kriminalisasi terkait rumor yang ada di luar, itu tidak ada kaitannya sama sekali," tandasnya.
Kalau tak Korupsi tak perlu Risih.Kasus Formula e ini sudah di proses sejak 2021, bukan gara2 Capres. Yang pasti @KPK_RI akan mentersangkakan Anies Baswedan berdasarkan alat bukti yg cukup, bukan Kriminalisasi.#BravoKPKhttps://t.co/nEZJzW6J7l
— Syarman Lawyer (@Syarman59) October 4, 2022Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid