Co-Founder Pluang, Claudia Kolonas, menyatakan bahwa, “Selain merupakan aset investasi yang baik untuk investor karena harganya yang relatif stabil, berisiko rendah, dan prospek jangka panjangnya yang baik. Di samping itu, masyarakat tidak perlu lagi menyimpan logam mulia dalam bentuk fisik sehingga lebih aman, terhindar dari risiko pencurian, dan tidak perlu mengeluarkan dana tambahan untuk biaya penyimpanan.”
Untuk menyesuaikan dengan pangsa pasar investor ritel ini, di Pluang, pengguna dapat berinvestasi emas digital mulai dari 0,01 gram atau setara dengan Rp10.000. Untuk itu Claudia mengatakan seiring dengan semakin tingginya popularitas emas digital yang semakin diminati, juga dalam rangka mewujudkan komitmen Pluang, untuk terus dapat membuka dan memperluas akses investasi kepada seluruh masyarakat Indonesia.
"Saat ini investasi emas digital Pluang dapat diakses pengguna melalui mitra resmi Pluang di berbagai platform dompet digital, aplikasi investasi hingga e-commerce, seperti GoInvestasi by GoJek, Tokopedia Emas by Tokopedia, BukaEmas by Bukalapak, eMas by DANA," tutupnya.
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid