Sebelumnya, Telkom juga telah resmi menjalin kolaborasi dengan Universitas Brawijaya (UB) Malang lewat penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman dan Perjanjian Kerja Sama (PKS).
Kolaborasi ini tercipta didasari cita-cita bersama untuk mengembangkan bakat-bakat digital dan ekosistem digital di dunia pendidikan. Salah satu poin yang tercantum dalam perjanjian ini menyebutkan, mahasiswa UB berkesempatan melakukan program internship di lingkungan Divisi Digital Business & Technology Telkom, selama 6-12 bulan sesuai kebutuhan.
"Kami membutuhkan mahasiswa kami bersama Telkom untuk belajar, sebagai tanggung jawab kepada bangsa. Kami ingin anak didik kami mempunyaj pengalaman di dunia nyata," kata Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Internasionalisasi UB Moch. Sasmito Djati.
Sementara itu, EVP Telkom Regional V Djatmiko, menerangkan, kerja sama antara Telkom UB bukan baru kali ini saja, melainkan sudah terjalin selama 15 tahun. Kerja sama keduanya antara lain terkait pengelolaan di bidang infrastruktur, konektivitas, maupun pengembangan-pengembangan nonbisnis yang lain.
"Saya juga mencatat ada beberapa program kerja sama yang sudah terjalin selama ini, salah satunya Program MPKM atau Merdeka Belajar Kampus Belajar. Harapan kami program ini bisa terus dikembangkan," kata Djatmiko.
Kegiatan Telkom di Malang juga meliputi diskusi bersama startup dan komunitas kampus yang didominasi oleh anak muda, di Indigo Space Malang. Saiful yang ikut hadir pada diskusi ini mengelaborasi seputar ekosistem digital yang harus dilakukan dari hulu ke hilir. Ia juga berharap, Indigo Space bisa menjadi tempat berkumpul untuk berbagai komunitas dalam mengembangkan startup.
"Indigo Space harus mampu menjadi lem perekat community gathering. Indigo Space bisa menjadi tempat temu para aktor akademisi, technical startup, dan orang-orang bisnisnya," pungkas Saiful.
Seperti diwartakan sebelumnya, Leap-Telkom Digital merupakan umbrella brand produk dan layanan digital Telkom untuk mengakselerasi digitalisasi masyarakat Indonesia. Dengan adanya Leap, diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekosistem digital di Indonesia demi mengakselerasi terwujudnya kedaulatan digital nasional, sejalan dengan target pemerintah dalam beberapa tahun mendatang.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid