Sentimen domestik yang turut membuat rupiah hari ini perkasa ialah inflasi yang terkendali. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Mei 2022 mencapai 0,40%, lebih rendah inflasi bulan sebelumnya yang mencapai 0,95%.
Bank Indonesia (BI) menyambut baik capaian tersebut. Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono, menyatakan bahwa pihaknya akan konsisten dalam menjaga stabilitas harga dan memperkuat koordinasi kebijakan dengan pemerintah, mulai dari tingkat pusat hingga daerah. Hal itu untuk memastikan inflasi terjaga dalam kisaran 3,0% hingga 1% pada tahun 2022.
Melansir RTI, rupiah bergerak menguat terhadap dolar Australia (2,12%). Dua mata uang Eropa ikut disapu oleh rupiah, yakni euro (1,74%) dan poundsterling (1,84%).
Dia Asia, rupiah menjadi mata uang paling kuat. Rupiah unggul terhadap dolar Taiwan (2,42%), yen (2,15%), dolar Singapura (1,94%), baht (1,83%), ringgit (1,77%), dolar Hong Kong (1,66%), won (1,53%), dan yuan (1,23%).
Sumber: jakarta.suara.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid