Saat ini jumlah tenaga honorer berjumlah 1,6 juta orang karena 700 ribu tenaga honorer yang terdata di data base BKN sudah lolos menjadi PPPK melalui seleksi CASN 2023.
SNMWI meminta pemerintah untuk mengangkat tenaga honorer menjadi PPPK tanpa ada batasan jabatan tertentu.
Semua tenaga honorer yang termasuk dalam tendik dimulai dari penjaga sekolah hingga administrasi diharapkan bisa diangkat menjadi PPPK untuk menumbuhkan rasa keadilan dan pemerataan.
Menanggapi kekhawatiran dari SNWI Anas pun mengatakan bahwa pihaknya akan membuka pengaduan atau masa sanggah untuk tenaga honorer tendik yang tidak masuk database BKN pada tahun 2022.
Sedangkan ketua BKN mengatakan bahwa akomodasi tenaga honorer tendik yang masuk dalam database bisa mengikuti seleksi CASN 2024 namun tergantung pada pemerintah daerah.
Dan untuk tenaga honorer yang sudah bekerja lama namun tidak masuk database BKN bisa mengajukan sanggah melalui platform yang sudah disediakan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ayobandung.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid