"Kerja sama dengan Basarnas ini bukan hanya dalam upaya preventif, tetapi juga dalam kondisi jika diperlukan contingency action. LRT Jabodebek ini dioperasikan semuanya di atas, elevated, sehingga tingkat keselamatannya harus kita jaga lebih dibandingkan dengan kereta api yang biasa," ujar Didiek dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (8/6/2022).
Sebagaimana diketahui, sampai dengan saat ini progres LRT Jabodebek telah mencapai 82,7 persen. Nantinya, LRT Jabodebek akan dioperasikan sistem secara otomatis menggunakan GoA 3 sehingga KAI terus melakukan upaya-upaya keselamatan seperti serangkaian pengujian, pengecekan, dan perawatan berkala oleh tenaga yang kompeten dan diawasi oleh para ahli di bidangnya.
"Kami sangat berharap budaya keselamatan ini, baik di KAI maupun anak-anak perusahaan bisa terus kita bangun dan bersama-sama kita sampaikan bahwa KAI siap untuk terus beradaptasi menjaga keselamatan transportasi kereta api yang berkelanjutan," ujarnya.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid