Menag Indonesia menjelaskan bahwa Kementerian Agama telah mencanangkan tahun 2022 sebagai Tahun Toleransi.
Hal tersebut dilakukan sebagai wujud komitmen yang kuat dari pemerintah untuk bisa senantiasa menjaga toleransi, baik dalam toleransi sosial, agama, maupun politik.
Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia dinilai bisa memperkuat pesan toleransi dan perdamaian antar pemeluk agama, khususnya di Indonesia.
Dalam kesempatannya bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan, Yaqut menyampaikan kerinduan umat Katolik kepada Paus Fransiskus saat datang ke Tanah Air.
Menag juga menyampaikan salam dari para Uskup Agung dan Uskup Indonesia, mereka memberikan doa untuk kesehatan sang pimpinan umat Katolik dunia tersebut, dan berharap Paus bersedia datang ke Indonesia.
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid