Polhukam.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pengertiannya kepada masyarakat jika suatu saat pemerintah menaikan harga BBM.
Menurutnya, kenaikan harga minyak dunia sangat berdampak kepada harga BBM di dalam negeri.
"1,5 juta barel minyak masih impor. Artinya apa? Kalau harga di luar naik, kita harus bayar lebih banyak. Supaya kita ngerti masalah ini," kata Jokowi dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Jumat 8n Juli 2022.
Jokowi meyebutkan, harga minyak mentah sebelum Pandemi Covid-19 hanya 60 per barel dolar AS.
Namun, saat ini harga minyak berada di atas 100 per barel dolar AS.
Adapun minyak mentah jenis Brent berada di level 105,20 per barel dolar AS, sementara minyak jenis WTI berada di harga 102,91 per barel dolar AS.
Artikel Terkait
Dapat Info dari KPK, Faisal Basri Sebut Bobby - Airlangga Terlibat Penyelundupan Nikel Rugikan Negara Ratusan Triliun
Robohkan Mimpi Jokowi dan Prabowo, IMF Klaim Pertumbuhan Ekonomi Indonesia hanya 5,1 Persen
Anggaran Upacara HUT RI Bengkak, Jokowi Anggap Wajar
BREAKING NEWS: Harga BBM Pertamax Naik Jadi Rp 13.700 per Liter