Namun, pernyataan itu dibantah oleh kuasa hukum Arsin yang mengaku tidak menerima pemberitahuan resmi, melainkan hanya mengetahuinya dari media.
Senada dengan Joko, Ketua Umum DPP KAMAKSI, Ramadhani Isa, juga mempertanyakan skenario di balik proyek ini.
"Logikanya, kepala desa mana yang mampu mengeluarkan Rp 48 miliar hanya untuk membangun pagar laut? Investigasi KKP juga tidak menyentuh siapa yang sebenarnya merancang proyek ini".
"Menteri KP malah mengeluarkan pernyataan blunder yang makin menimbulkan kecurigaan publik," kata Ramadhani.
KKMP menegaskan bahwa kasus pagar laut harus diusut tuntas hingga ke aktor utama di baliknya.
Mereka mendesak Presiden Prabowo untuk segera mencopot Sakti Wahyu Trenggono karena dinilai gagal mengungkap dalang sebenarnya dan justru membuat kegaduhan.
Sumber: PorosJakarta
Artikel Terkait
OTT KPK Gagalkan Gubernur Riau Kabur, Ini Identitas dan Modus yang Bikin Heboh
BREAKING: KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Pagi Ini! Ini Fakta OTT dan Uang Sitaan Rp1 Miliar+
Ustadz Abdul Somad Beri Dukungan Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Ini Pesan Hadistnya
OTT KPK! Harta Fantastis Gubernur Riau Abdul Wahid Tembus Rp4,8 Miliar, Ini Rinciannya