Seorang pria menembak pemimpin terlama di Jepang itu dari belakang dengan senjata buatan sendiri saat dia berpidato dalam kampanye pemilihan parlemen di wilayah bagian barat dari kota Nara.
Insiden penembakan terhadap Abe merupakan pembunuhan pertama terhadap seorang pejabat atau mantan perdana menteri Jepang sejak zaman militerisme sebelum perang di tahun 1930-an.
Berbicara sebelum pengumuman meninggalnya Shinzo Abe, Perdana Menteri Fumio Kishida sangat mengutuk penembakan itu.
Sementara rakyat Jepang dan para pemimpin dunia terkejut atas insiden penembakan yang menewaskan Shinzo Abe di negara yang jarang terjadi kekerasan politik serta ketatnya kontrol senjata.
"Serangan ini adalah tindakan brutal yang terjadi selama pemilihan - dasar dari demokrasi kita - dan benar-benar tidak dapat dimaafkan," kata Kishida, berjuang untuk menahan emosinya, dikutip Antara.
Sumber: jpnn.com
Artikel Terkait
Israel Ngotot Kuasai Penuh Jalur Gaza, Dunia Arab dan Islam Murka
Ngeri! Turis Malaysia Dibakar Hidup-hidup di Thailand, Ternyata Inilah Motif Pelakunya
Waduh! Bung Karno Ternyata Pernah Kencingi Para Tokoh Bangsa, Ini Kronologinya...
Netanyahu Pastikan Gaza akan Diserahkan ke Negara Arab, Bukan Dikuasai Israel