きのうのTLで知った木星の閃光、撮影したデータを確認してみたら写っていました。
…声が出ました(^^;
日本時間2023年8月29日1:45、世界時28日16:45です。https://t.co/UYhnvAmA63https://t.co/Y7nCHtJq4k pic.twitter.com/g0FerdyoVgSampai saat ini, belum ada informasi seberapa besar objek tersebut, meskipun jelas benda itu cukup besar untuk menimbulkan kilatan.
Jupiter sering dihantam benda-benda langit karena kedekatannya dengan sabuk asteroid Tata Surya dan tarikan gravitasinya yang sangat besar untuk menarik benda-benda yang lewat di sekitarnya.
Sebuah studi tahun 2013 menunjukkan bahwa Jupiter dihantam oleh benda-benda berdiameter antara 5 hingga 20 meter sebanyak 12 hingga 60 kali setiap tahun. Objek yang lebih besar, dengan diameter lebih dari 100 meter, kemungkinan besar akan bertabrakan dengan Jupiter setiap beberapa tahun. Jumlah tersebut kira-kira 10.000 kali lebih besar dibandingkan dengab benda serupa yang jatuh ke Bumi.
Berkat massanya yang sangat besar dan tarikan gravitasinya yang kuat, raksasa gas ini menarik sejumlah besar asteroid di Tata Surya. Seringkali hal ini melindungi Bumi dan planet-planet lain dalam Tata Surya dari benda-benda langit.
Sumber: kumparan
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak