Menteri Pendidikan Rusia Sergei Kravtsov telah memerintahkan sekolah di Rusia untuk membawa anak-anak bertamasya ke unit militer, dan mengadakan permainan olahraga militer, bertemu dengan personel militer dan veteran, serta pembelajaran tentang drone.
Pelajaran dasar-dasar keamanan dan pertahanan tanah air diwajibkan di seluruh sekolah Rusia setelah Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang terbaru.
Siswa SMA juga diajarkan menggunakan senjata berapi di bawah bimbingan pasukan militer yang berpengalaman, menurut Putin program ini akan di perkenalkan tahun depan.
Kementerrian Pendidikan menyatakan perubahan tersebut akan menanamkan pemahaman dan penerimaan terhadap estetika, ritual, tradisi militer Rusia seiring invasi ke Ukraina.
Namun, Vladimir Putin telah berulang kali menggambarkan hal ini sebagai “misi khusus” untuk melindungi Rusia dari genosida yang dilakukan oleh “neo-Nazi.”
Sebuah kantor berita negara melaporkan bahwa, menurut sebuah survei, 79 persen orangtua di Rusia mendukung penayangan video tentang perang kepada anak-anak mereka.
Komentar di media sosial menunjukkan bahwa banyak orang Rusia merasa negara mereka dikelilingi dan dikucilkan oleh kekuatan musuh dan satu-satunya pilihan mereka adalah membela diri.
Sumber: wow
Artikel Terkait
Prabowo Batal Kunjungan ke Israel, Disebut Gara-gara Rencana Bocor ke Media
Israel Gugat Indonesia ke Pengadilan Internasional Soal Penolakan Visa Atlet Senam
Tentara Israel Mulai Ditarik dari Gaza, Begini Kondisi Terkini
Hamas dan Israel Sepakat Gencatan Senjata