Langkah tersebut tampaknya bertujuan untuk menciptakan insentif tambahan bagi orang asing yang memiliki pengalaman militer untuk mendaftar bergabung dengan militer Rusia.
Moskow tidak mempublikasikan data mengenai jumlah orang asing yang berperang di pihaknya di Ukraina.
Namun, Reuters telah melaporkan sebelumnya mengenai warga Kuba yang mendaftar militer dengan imbalan bonus yang setara dengan lebih dari 100 kali gaji bulanan rata-rata Kuba.
Baca Juga: Bakal Bahas Perang Israel Hamas hingga Masalah Minyak, Putin Tiba di Arab Saudi
Juga ada tiga warga Afrika yang direkrut oleh Wagner, dua di antaranya tewas dalam aksi tersebut.
Sebuah laporan intelijen AS yang tidak diklasifikasikan menilai bahwa perang di Ukraina telah menyebabkan 315.000 tentara Rusia tewas dan terluka.
Ini disebut hampir 90 persen dari personel yang dimiliki Rusia ketika konflik dimulai, sebuah sumber yang mengetahui intelijen tersebut mengatakan kepada Reuters bulan lalu.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarharapan.co
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak