Seorang warga negara Jerman asal Iran di Norderstedt, dekat Hamburg, sedang diselidiki atas kecurigaan telah melanggar Undang-Undang Perdagangan Luar Negeri dalam tiga kasus komersial, kata laporan itu.
“Dia dikatakan telah terlibat dalam pengadaan peralatan laboratorium dan spektrometer untuk program nuklir dan rudal Iran,"ujar laporan itu lagi.
Proliferasi kegiatan kekuatan asing juga mencakup pengadaan pengetahuan dan produk untuk pengembangan dan produksi senjata pemusnah massal dan teknologi pengiriman, tambah laporan itu.
“Iran dituduh memasok teknologi roket dan drone ke pemberontak Houthi di Yaman, antara lain, yang pada gilirannya menggunakannya untuk melawan Uni Emirat Arab dan sekutunya,” katanya.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak