Kisah Perusahaan Raksasa: Rajesh Exports, Jagoan Emas, Berlian dan Perhiasan dari India Kelas Dunia

- Jumat, 10 Juni 2022 | 15:10 WIB
Kisah Perusahaan Raksasa: Rajesh Exports, Jagoan Emas, Berlian dan Perhiasan dari India Kelas Dunia

Sekitar 35 persen emas yang diproduksi di dunia telah diproses oleh Rajesh Exports. Perusahaan ini merupakan penyuling emas terbesar di dunia dengan total kapasitas untuk memurnikan 2.400 ton logam mulia per tahun. 

Baca Juga: Kisah Perusahaan Raksasa: Achmea, Asuransi Besar Belanda Sediakan Banyak Layanan Produk Keuangan

Fortune mencatatkan nama Rajesh Exports dalam Global 500 tahun 2020 dengan total pendapatan (revenue) 27,5 miliar dolar AS. Pendapatannya tumbuh sekitar 9,7 persen dari tahun 2019 sehingga ia duduk di peringkat ke-462 di Fortune Global 500. 

Sementara untuk profit perusahaan, perusahaan raksasa asal India hanya mendapat 170 juta dolar AS di tahun 2020 karena penurunan 8 persen dari tahun sebelumnya. Namun, ia menduduki peringkat ke-7 dalam daftar Fortune India 500 pada tahun 2020, dengan pendapatan 1,96 triliun.

Dikutip berbagai sumber, perusahaan didirikan pada tahun 1989 sebagai Rajesh Exports Limited oleh Rajesh Mehta dan saudaranya Prashant Mehta keduanya lahir di keluarga Jain kelas menengah.

Dua bersaudara itu mulai memproduksi di toko sepuluh orang yang terletak di garasi mereka di Bangalore. Pada tahun 1990, perusahaan membuka bagian depan ritel dan berkembang pesat.

Namun demikian, Rajesh Exports Limited didirikan pada 1 Februari 1995. Perusahaan melakukan Penawaran Umum Perdana (IPO) sekuritas untuk mendanai perluasan fasilitas manufaktur pada tahun 1995 itu sendiri.

Setelah satu tahun pada tahun 1996 perusahaantelah berhasil melaksanakan rencana ekspansi.

Perusahaan berencana untuk mendirikan fasilitas manufaktur terbesar di dunia pada tahun 1999 dan secara menguntungkan menyelesaikan pembangunan fasilitas manufaktur terbesar di dunia pada tahun 2002. Produksi komersial perusahaan di fasilitas manufaktur baru dimulai pada tahun 2003.

Halaman:

Komentar

Terpopuler