"Terlalu dini sekarang bicara itu karena masih panjang sehingga kita menyiapkan untuk membantu tahapan-tahapan pemilu. Lebih baik saya mengerjakan dulu tugas saya sebagai Gubernur," ujar Ganjar.
Ganjar menyampaikan rakor yang dilakukan dengan kepala dan wakil kepala daerah selama dua hari itu tidak menyinggung soal Pilpres 2024. "Gak ada, gak ada," katanya.
Lebih lanjut, Ganjar menyatakan akan mematuhi segala keputusan dan arahan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Bahkan jika nantinya ia tidak dicalonkan dalam Pilpres 2024.
"Semua tegak lurus pada keputusan, dan itulah yang sudah menjadi keputusan kongres itu prerogatif penuh Ibu Ketua Umum," tuturnya.
Ganjar juga menyampaikan tegak lurus dengan segala arahan dan keputusan Megawati merupakan kekuatan yang disimbolkan PDIP dalam rapatnya agar berhasil memenangkan Pemilu 2024.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur