Bimtek yang diselenggarakan secara hybrid itu bertajuk “Jadi Pinter Bareng Kominfo Newsroom (Jarkom) Edisi Media Center Daerah: Menulis Berita Online dan Teknis Search Engine Optimization (SEO)”.
Direktur Pengelolaan Media Kementerian Kominfo Nursodik Gunarjo mengatakan bimtek Jarkom merupakan wadah bagi pejuang informasi yang merupakan pengelola kanal komunikasi publik pemerintah dalam meningkatkan kualitas dan kapasitasnya.
Nursodik mengatakan bahwa peran pejuang informasi baik pusat maupun daerah menjadi penting dan menentukan. Kehumasan pemerintah atau goverment public relation bagi lembaga pemerintahan, ke depan akan memegang peran besar, terutama dalam pemenuhan hak publik terhadap informasi.
"Humas pemerintah menjadi ujung tombak dalam penyampaian program dan kinerja pemerintah dengan narasi-narasi yang mudah dipahami," katanya saat membuka acara di Harris Hotel Batam Center, Kota Batam.
Harapannya agar para pengelola kanal atau pejuang informasi bisa membuat narasi tunggal tentang program dan kebijakan pemerintah seperti yang sudah diamanatkan dalam Instruksi Presiden nomor 9 tahun 2015 tentang pengelolaan komunikasi publik.
“Hadirnya Jarkom ini sebagai upaya kita untuk menghasilkan kawan-kawan humas yang tangguh dan mampu menerjemahkan program dan kebijakan pemerintah ke dalam narasi-narasi dan produk informasi yang berkualitas,” kata Nursodik.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur