Soal Kedubes Inggris Kibarkan Bendera LGBT, Pemerintah Harus Tegas: Ini Bisa Sakiti Umat Muslim!

- Senin, 23 Mei 2022 | 17:40 WIB
Soal Kedubes Inggris Kibarkan Bendera LGBT, Pemerintah Harus Tegas: Ini Bisa Sakiti Umat Muslim!

Pengibaran bendera memperingati hari anti-homofobia pada 17 Mei 2022 itu memang serat dikaitkan dengan simbol lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).

Baca Juga: Orang Dekat Rizieq Ngamuk Lihat Bendera LGBT: Inggris Homo Mau Tahu Bangsa Ini Goblok atau Pintar!

Wakil Ketua PWNU Jawa Timur Abdussalam Shohib atau Gus Salam mengatakan, pengibaran bendera simbol LGBT itu bisa menimbulkan sensitifitas bagi masyarakat muslim di Indonesia.

Apalagi LGBT, merupakan praktik yang tidak dilegalkan di Indonesia.

"Kami menyayangkan (pengibaran bendera LGBT, red), karena bisa menyinggung perasaan umat muslim yang (merupakan) mayoritas di Indonesia," kata Gus Salam kepada GenPI.co Jatim, Senin (23/5).

Terkait alasan pemasangan guna memperingati hari anti-homofobia, disebutnya tak relevan.

Seharusnya, kata dia, Kedubes Inggris bisa menghormati norma yang berlaku di Indonesia.

"Tidak relevan (alasan pemasangan bendera LGBT, red) kalau itu dikibarkan di negara kami," jelasnya.

Baca Juga: Kasih Jempol, Pendeta Saifuddin Sindir UAS: Masuk Singapura Aja Susah, Apalagi Masuk Surga

Sebagai antisipasi kejadian serupa, Gus Salam meminta pemerintah berani mengambil sikap tegas.

Pihaknya juga mendorong pemerintah untuk menyerukan kebijakan dan norma yang berlaku di Indonesia.

Halaman:

Komentar

Terpopuler