Kasus Pandemi Nasional Terkendali, Mendagri Pacu Daerah Tingkatkan Realisasi Belanja

- Selasa, 24 Mei 2022 | 12:50 WIB
Kasus Pandemi Nasional Terkendali, Mendagri Pacu Daerah Tingkatkan Realisasi Belanja

Upaya ini seiring dengan terkendalinya pandemi Covid-19 di tingkat nasional yang memberi peluang untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

Baca Juga: Aturan Baru Permendagri Soal Nama Orang Minimal 2 Kata, Dukcapil: Paling Banyak 60 Karakter"Situasi Covid yang mulai terkendali ini memberi ruang, kalau tadi (sebelum terkendali) tidak (memberi ruang), kita menjaga pandemi agar terkendali, ekonomi harus survive. Nah, sekarang pandemi terkendali, ekonomi harus melompat," ujar Mendagri dalam keterangan tertulisnya, Selasa (24/5/2022).

Mendagri menuturkan, kecenderungan realisasi belanja pemerintah baik pemda maupun kementerian dan lembaga kerap menumpuk di akhir tahun sehingga capaiannya kurang maksimal. Presiden, kata Mendagri, menghendaki capaian realisasi belanja tersebut dilakukan secara konsisten per tiga bulan dengan angka persentase tertentu. Langkah ini untuk menghindari penumpukan realisasi belanja di akhir tahun.

Mendagri menegaskan, belanja pemerintah merupakan modal penting untuk mendukung jumlah peredaran uang di masyarakat sehingga dapat memperkuat daya beli. Selain itu, pemerintah merupakan pembeli terbesar sehingga diharapkan realisasi belanjanya dapat menstimulus pertumbuhan ekonomi. Apalagi, realisasi belanja ini juga menjadi stimulus bagi swasta agar bisa bangkit.

"Nah, kalau uangnya tidak beredar, ditaruh di bank, banyak, saya tidak mau sebutin, ditaruh di bank, uang tidak beredar, swasta itu setengah mati mau recover," terang Mendagri.

Halaman:

Komentar

Terpopuler