Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan bersama instansi terkait lainnya terus melakukan upaya pencarian korban tenggelamnya Kapal Motor Nelayan (KMN) Ladang Pertiwi 02 di perairan selat Makassar Sulawesi Selatan. Kapal tersebut dikatakan sebagai kapal nelayan yang berangkat dari pelabuhan perikanan.
Kepala Bidang Keselamatan Kantor Kesyahbandaran Utama (KSU) Makassar Capt Yohanis K Tedang ditunjuk menjadi ketua tim posko pencarian korban mengatakan pada saat kejadian KMN Ladang Pertiwi 02 dengan berat GT 28 yang mengangkut penumpang 42 orang terdiri dari 7 ABK dan 35 orang penumpang.
Baca Juga: Cegah Penularan Virus PMK, Kemenhub Imbau Pemilik Sapi Gunakan Kapal Tol Laut
"17 orang di antaranya sudah ditemukan dalam keadaan selamat dan sudah berada di Puskesmas Sanrobone untuk pemeriksaan kesehatan," ujarnya, Minggu (29/5/2022).
Dia mengungkapkan kronologi kejadian KMN Ladang Pertiwi 02 yang membawa penumpang kemudian tenggelam karena dihantam ombak besar yang mengakibatkan kapal mengalami kematian mesin.
"Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Paotere Makassar menuju Pulau Pamantauan di Kecamatan Liukang Kalmas, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan," ungkapnya.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur