Atas penahanan itu, Panglima TNI yang kala itu dijabat oleh Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan kemudian mengajukan permohonan penangguhan penahanan ke Mabes Polri.
Dan selanjutnya, Soenarko pun dibebaskan. Kini dia kembali muncil di publik dengan berada di barisan pendukung paslon 01 Anies Baswedan - Cak Imin.
Nama mantan Danjen Kopassus Mayjen TNI Purn Soenarko memang diketahui jadi Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Kini Soenarko menyerang Prabowo, dia ikut dalam aksi demo hari ini pun menyampaikan empat tuntutan untuk Tolak Pemilu Curang salah satunya meminta kepada KPU RI untuk menghentikan perhitungan suara.
"Tujuan aksi mengingatkan kepada KPU agar menghentikan perhitungan suara curang. Untuk itu mereka harus mau diaudit," kata Soenarko pada Senin 18 Maret 2024.
Mereka massa menilai bahwa hasil pemilu 2024 merupakan hasil kecurangan yang ikut melibatkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
"Sutradara kecurangan ini adalah Jokowi, KPU itu hanya operator,” papar dia
Selain itu, massa juga menuntut untuk mengaudit Sirekap Pemilu yang menampilkan perhitungan suara dengan angka yang berbeda secara signifikan.
Lalu massa juga menuntut agar seluruh Komisioner KPU RI ditangkap dan diadili.
Serta pasangan calon Capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka didiskualifikasi.
Soenarko menyebut, pada Pemilu dan Pilpres 2024 banyak ditemukan kecurangan. Menurutnya, kecurangan tersebut telah dimulai sebelum Pemilu dan Pilpres 2024.
"Intinya adalah bahwa Pemilu dan pelaksanaan Pilpres yang baru selesai pada 14 Februari 2024 lalu, sampai saat ini masih didapat dan ditemukan kecurangan. Kecurangan dan ketidakjujuran itu, sudah dimulai jauh sebelum pelaksanaan Pemilu dan Pilpres,” kata Mayjen Purn Soenarko saat menyampaikan orasinya.
Sumber: strategi
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur