FJPI Gelar Pelatihan Liputan Investigasi, Diikuti 40 Jurnalis Perempuan dari Seluruh Indonesia

- Selasa, 07 Juni 2022 | 20:20 WIB
FJPI Gelar Pelatihan Liputan Investigasi, Diikuti 40 Jurnalis Perempuan dari Seluruh Indonesia

Hadir sebagai pembicara, Mantan Wartawan Senior Dandhy Dwi Laksono mengatakan, dalam liputan investigasi memiliki konsep yang berbeda dengan liputan mendalam. Pasalnya, dalam liputan investigasi lebih banyak menunjukkan sebuah peristiwa dengan mengulas lebih banyak siapa dan apa.

Baca Juga: Media Center di Pertemuan GPDRR 2022 Diapresiasi Jurnalis Asing

Menurutnya, berita investigasi menjadi salah satu bentuk berita yang memiliki verifikasi lengkap. Baik dalam terkait data serta narasumber, dan memiliki resiko yang kecil dalam permasalahan hukum.

"Saya ingin mengajak kita semua lebih optimisme dalam membuat berita investigasi, karena dengan investigasi kita lebih kaya data dan sulit adanya celah untuk dipersoalkan dengan hukum. Membuat berita investigasi mendorong kita harus lebih rapi lagi datanya dan mendalam serta harus lebih investigatif," kata Dhandy saat membawakan pelatihan yang dikutip pada, Selasa (7/6/2022).

Mantan Reporter Polhukam.id Magazine di tahun 2000 ini juga menyatakan dalam sebuah peliputan investigasi jika jurnalis mendapatkan kasus hukum hal itu disebabkan karena minimnya data. Dalam hal ini mengutip tanpa melakukan pengolahan data yang mendalam sehingga terjadi celah hukum hingga menjadi pidana.

Halaman:

Komentar

Terpopuler