POLHUKAM.ID - Seorang pria penyandang atau disabilitas tunanetra menjadi korban tindak kekerasan dari sejumlah aparat saat sedang melakukan razia terhadap gelandangan, pengemis dan pengamen yang berkeliaran di jalanan.
Aksi kekerasan aparat terhadap pria tambun itu pun viral setelah videonya beredar di media sosial, salah satunya dibagikan ulang oleh akun X, @bacottetanggaid pada Sabtu (14/6/2025).
Berdasar narasi dalam video berdurasi 1 menit, 42 detik tersebut, pria diduga pengemis jalanan itu disebutkan terjaring oleh sejumlah petugas gabungan yang sedang menggelar razia.
Dalam video itu, tampak terlihat sejumlah personel polisi hingga petugas yang berpakaian preman ikut menangkap paksa pria tambun itu.
Mereka memiting hingga menyeret pria difabel tersebut hingga tongkat yang dipakainya untuk berjalan terpental.
Saat hendak diangkut paksa, pria bertubuh gempal itu tampak melakukan perlawanan kepada para petugas.
Imbas dari aksi kekerasan para petugas itu, pengemis buta itu pun tampak tersungkur di trotoar.
Menurut narasi dari video yang diunggah akun X, @baccottetanggaid.
Peristiwa tindak kekerasan yang dialami pengemis buta itu disebut terjadi di sebuah toko roti di kawasan Pematangsiantar, Sumatera Utara pada Jumat (13/6/2025) lalu.
Setelah sempat diseret hingga terjatuh, pria yang disebut-sebut berinisial DH itu bangkit hingga untuk melawan.
Dalam video, pria itu tampak menjadi tontonan orang-orang di lokasi saat dikepung oleh petugas gabungan.
Mirisnya, mereka tampak tidak menggubris ketika pengemis buta itu meminta tongkatnya.
Pria bertubuh gempal itu beberapa kali meminta agar petugas mengembalikan tongkat yang digunakannya untuk berjalan.
"Mana tongkatku, mana?" pekik pria penyandang tunanetra itu di tengah kepungan petugas gabungan.
👉 Video di Akhir Artikel
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur