Adi menyatakan PDIP cukup percaya diri maju tanpa berkoalisi pada Pilpres 2024.
"Sudah memiliki boarding pass untuk bisa mengusung capres dan cawapres," ucap dia di Studio MPO Cikajang, Jakarta Selatan, Jumat (24/6).
Selain itu, Adi melihat hal tersebut dari sejarah PDIP pada 1999 ketika mengusung Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai kandidat capres meski pemilihannya melalui DPR.
"Ada bentuk konsistensi dan PDIP cukup yakin dengan satu partai mereka akan memenangkan pertarungan, tetapi nyatanya 1999 mereka kalah," ungkapnya.
Sementara itu, dia meyebut PDIP bisa saja membentuk koalisi karena partai bermoncong putih itu kukuh akan bergotong royong membangun Indonesia.
Adi memprediksi PDIP akan berkomunikasi dengan parpol lain, seperti PKB dan Gerindra yang akan menjadi bagian koalisi pada Pemilu 2024.
Menurut dia, partai politik berkoalisi bukan cuma untuk menang pilpres, melainkan mengamankan soliditas di parlemen.
Artikel Terkait
Indro Tjahyono Sebut Gibran Harusnya Dimakzulkan, Ijazah SD dan Usia di Bawah 40 Jadi Alasan!
Prabowo: Pemimpin Indonesia Harus Ramah, tapi Tegas dan Tidak Boleh Lugu
PSI Ingatkan Publik: Jangan Buru-buru Anggap Jokowi Ditinggal Prabowo
Mendesak Evaluasi! Menteri Hukum Supratman Kini Jadi Sorotan