POLHUKAM.ID - Ideologi Pancasila membuat kepemimpinan Indonesia dapat diterima dan diakui di kancah dunia.
Menurut Presiden Joko Widodo alias Jokowi, sebagai negara besar, Indonesia harus duduk sejajar dengan bangsa-bangsa lain.
"Kita ingin bekerja sama, berkolaborasi dengan negara manapun, dan menjadi titik temu serta jembatan dari perbedaan-perbedaan yang ada di dunia," katanya, saat memimpin upacara Hari Lahir Pancasila di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/6).
Meski begitu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan, Indonesia tidak bisa didikte negara manapun, namun selalu siap berkontribusi untuk dunia.
Artikel Terkait
Ijazah Jokowi Palsu? Survei Buktikan Mayoritas Masyarakat Justru Tidak Percaya
Gibran Dinilai Cerdas & Visioner, Survei Buktikan 71% Publik Puas!
Rizal Fadillah Sebut Jokowi Tak Hafal Salam UGM, Tuduh Ijazah Palsu: Stop Tipu-tipu!
Program MBG Prabowo-Gibran: Capaian Spektakuler di Tahun Pertama!