POLHUKAM.ID -Rapat pembahasan RUU Pilkada yang berlangsung tertutup mengundang protes dari Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Willy Aditya. Rapat itu sendiri digelar di Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (24/10).
"Saya tadi datang terlambat tapi enggak ikut. Harusnya terbuka saja. Toh apa yang disembunyikan? Ini juga persidangan di masa reses juga, apa sih yang mau dikejar?" tanya Willy kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (24/10).
Menurutnya, pembahasan RUU Pilkada ini juga tidak terlalu mendesak, lantaran Komisi II bersama pemerintah telah menyepakati Pilkada serentak digelar November dan telah dijadikan Perppu.
Artikel Terkait
Laode Ida Beberkan Dugaan Gangguan Bobby Nasution ke Aceh Diperintah Langsung Jokowi
Mahfud MD Beberkan Dugaan Pidana Korupsi di Proyek Kereta Cepat Whoosh, Minta Prabowo-Gibran Tuntaskan
DPR Tegur Purbaya: Jangan Campuri Tugas Kementerian Lain!
Prabowo Usung Program Kerakyatan untuk Hancurkan Cengkeraman Oligarki, Ini Kata Ekonom