Refly mengatakan bahwa publik pun sudah tahu bahwa PKS kemungkinan besar akan mencalonkan Anies dalam Pilpres 2024.
Menurut Refly, alasannya sederhana, ya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu keduanya memiliki ideologi yang tak berbeda jauh.
“Spektrum politik Anies dikenal berada di spektrum kanan. Latar belakangnya juga pernah di HMI,” ujarnya dilansir dari kanal YouTube Refly Harun, Senin (30/5).
Namun, Refly menegaskan bahwa Anies tak akan bisa maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 jika hanya diusung oleh PKS.
Pasalnya, PKS hanya memiliki 50 kursi di parlemen.
“Kalau hanya PKS, tak akan cukup. Butuh 65 kursi lagi untuk bisa mengusungkan pasangan calon presiden dan wakil presiden,” tuturnya.
Oleh karena itu, jika PKS ingin mengusung Anies, mereka harus menggandeng partai politik besar untuk mencapai minimal 120 kursi parlemen.
“Mereka bisa menggandeng PDIP yang punya 128 kursi. Bisa juga Gerindra dan Golkar,” ungkapnnya.
Namun, jika PKS menggandeng di luar ketiga parpol di atas, tak bisa hanya berkoalisi dengan satu partai.
“Jika PKS hanya menggandeng Demokrat saja, tidak bisa. Sebab, Demokrat hanya punya 54 kursi. Masih kurang 11 kursi lagi untuk mengusung capres-cawapres,” paparnya.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Gibran Terbukti Kurang Dewasa dan Minim Jam Terbang
Gibran Bersikap Seenaknya, Pede karena Ada Backing Jokowi
Tak Salami AHY, Kelakuan Gibran Plek Ketiplek Jokowi
Gibran Tak Salami AHY Diduga Imbas Isu Pemakzulan yang Disinyalir dari Partai Biru