POLHUKAM.ID -Massa penolak hasil Pemilu 2024 berkumpul di kawasan Patung Kuda Arjuna Wihaha di depan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Senin (22/4).
Pantauan Kantor Berita Politik RMOL pada pukul 11.20 WIB, massa aksi yang didominasi oleh kaum bapak dan ibu itu telah berkumpul sejak pagi hari.
Beberapa dari mereka bahkan menyampaikan orasi dari atas panggung dadakan.
Suara para orator terdengar menggelegar karena tersambung tiga speaker yang dibawa mobil komando. Total ada 5 mobil komando yang ada di sekitar lokasi.
Perwakilan massa menyebut rezim pemerintahan Presiden Joko Widodo telah melanggengkan dinasti politik, merusak reformasi dan sebagainya.
Massa aksi juga menggelar spanduk berisi wajah Presiden Jokowi serta 8 hakim Mahkamah Konstitusi (MK).
Meski panas menyengat, massa aksi terus berdatangan ke lokasi.
Massa tidak bisa mendekat ke Gedung Mahkamah Konstitusi karena dibatasi barrier beton dan kawat berduri di jung Jalan Medan Merdeka Barat.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan!
Pengamat Politik: Usulan Gibran Dimakzulkan Tidak Bisa Dipisahkan Dari Pilpres 2029!
Hercules Hina Purnawirawan, Publik Heran: Kenapa TNI Diam Saja?
Keteladanan Yang Tercoreng: Mobil Jokowi Sempat Nunggak Pajak dan Simbol Etika Yang Dipertaruhkan