Hal yang paling ditakuti Habib Husin adalah politisasi agama sebagaimana yang terjadi pada Pilkada DKI 2017 silam yang juga dikenal sebagai hajatan demokrasi paling kotor sepanjang sejarah.
Hal ini disampaikan Habib Husin untuk merespons deklarasi Front Persaudaraan Islam (FPI) yang telah menyatakan diri bakal mendukung Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu untuk maju pada Pilpres mendatang.
“Kalau uda kayak gini ISLAM akan ditunggangi lagi di 2024,” kata Habib Husin di akun twitternya dikutip Populis.id Selasa (7/6/2022).
Lantaran takut politisasi agama dan politik identitas yang mengancam persatuan Indonesia, Habib Husin yang juga Ketua Cyber Indonesia itu terang-terangan menyatakan dirinya sama sekali tidak sudi mendukung Anies pada gelaran pesata demokrasi lima tahunan itu kendati dirinya dan Anies Baswedan sama-sama punya darah Yaman.
“Saya tidak pernah sudi mendukung Anies walau dia sama-sama turunan Yaman,” tegasnya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara