Negara yang dipimpin Wickremesinghe biasanya tidak kekurangan makanan tapi diprediksi akan menghadapi kelaparan.
Program Pangan Dunia PBB mengatakan hampir sembilan dari 10 keluarga melewatkan makan atau berhemat untuk mengulurkan makanan mereka, sementara 3 juta menerima bantuan kemanusiaan darurat.
Dokter telah menggunakan media sosial untuk mencoba mendapatkan persediaan peralatan dan obat-obatan yang penting.
Semakin banyak orang Sri Lanka yang mencari paspor untuk pergi ke luar negeri untuk mencari pekerjaan.
Pekerja pemerintah telah diberikan hari libur ekstra selama tiga bulan untuk memberi mereka waktu untuk menanam makanan mereka sendiri. Singkatnya, orang-orang menderita dan putus asa untuk memperbaiki keadaan.
Sumber: repjogja.republika.co.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid