Padahal Sudah Klaim Mengetahui Penyebab Luka di Tubuh Brigadir J, Tapi 'Komnas HAM Sudah Sulit Untuk Dipercaya Lagi', Alasannya Bikin Geger!

- Senin, 25 Juli 2022 | 23:40 WIB
Padahal Sudah Klaim Mengetahui Penyebab Luka di Tubuh Brigadir J, Tapi 'Komnas HAM Sudah Sulit Untuk Dipercaya Lagi', Alasannya Bikin Geger!

Melalui cuitan di akun twitter miliknya, Sudarsono memang kerap berkomentar dan terkadang memberi kritik terhadap kasus ini yang dinilainya terdapat banyak kejanggalan.

Dalam cuitan terbarunya, ia menanggapi perihal Komnas HAM yang sudah mengetahui penyebab luka lebam dan luka sayatan di tubuh Brigadir J.

Menurutnya, pernyataan Komnas HAM soal mengetahui penyebab luka di tubuh Brigadir J hanya sebagai gertakan kepada dalang dari penyiksaan korban.

Baca Juga: Bukan Hanya Sekedar Kisah Asmara dan Pelecehan, Diduga Ada Informasi 'Mengerikan' yang Diketahui Brigadir J, Katanya...

Ia mengibaratkan dari pernyatan itu Komnas HAM bisa saja menjadi lawan tetapi tidak menutup kemungkinan bisa juga utnuk menjadi kawan.

"Kalimat inj bisa jadi hanya sebagai gertak kepada dalang penyiksaan "kamu wani piro?". Sebuah pesan: "kami bisa jadi lawan, tapi kami sebenarnya suka jadi kawan. Asal ....." cuitnya dalam akun @saidi_sudarsono, pada Minggu (24/7/2022).

Lebih lanjut, Sudarsono pun mengklaim lembaga-lembaga seperti DPR, MK,KPK, KPU, Komnas, dsb sudah sulit untuk dipercayai lagi pada saat ini.

"Sulit dipercaya lagi, semua lembaga yg ada di masa rezim ini. DPR, MK,KPK, KPU, Komnas ini  itu. Sama sj," tutup cuitannya.

Kalimat inj bisa jadi hanya sebagai gertak kepada dalang penyiksaan "kamu wani piro?". Sebuah pesan: "kami bisa jadi lawan, tapi kami sebenarnya suka jadi kawan. Asal ....."

Sulit dipercaya lagi, semua lembaga yg ada di masa rezim ini. DPR, MK,KPK, KPU, Komnas ini itu. Sama sj https://t.co/BHpIHWQgv8

Selain Sudarsono, para netizen juga ikut menanggapi soal pengakuan dari Komnas HAM ini.

Terpantau dari beberapa komentar yang dilayangkan netizen, mereka juga mengaku sudah kecewa dengan Komnas HA. 

Halaman:

Komentar

Terpopuler