Dalam data-data tersebut juga menurut Ruby tidak ada yang istimewa atau lebih baru sehingga ia menyimpulkan data yang dibocorkan Bjorkan hanya kumpulan data privat dan publik.
“Lalu dicampur dengan data-data publik lainnya akhirnya dia bisa membuat memplubikasi data-data pribadi pejabat-pejabat tertentu seperti hal tersebut. Tidak ada yang istimewa, tidak ada yang lebih baru. Menurut saya itu hanya kumpulan-kumpulan dari data baik yang private maupun yang publik,” ujar Ruby.
Seseorang yang mengaku sebagai hacker bernama Bjorka muncul menggemparkan publik usai mengklaim telah meretas sejumlah data pemerintah.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid